Kunjungan tersebut disambut hangat oleh Komandan Detasemen Intelijen Kodam IM, Letkol Inf Irfan Hade Fitrianto, beserta istri dan seluruh jajaran prajurit serta anggota Persit Deninteldam IM.
Prosesi penyambutan diawali dengan laporan resmi dari Komandan Detasemen, dilanjutkan penghormatan jajar, pengalungan syal, pemberian handbucket, dan penampilan tarian tradisional Aceh. Sambutan hangat dari para Perwira, Bintara, Tamtama, serta anggota Persit menambah suasana kebersamaan. Yel-yel semangat khas Kodam Iskandar Muda turut dipersembahkan sebagai bentuk penghormatan kepada Pangdam IM dan Ketua Persit KCK Daerah Iskandar Muda.
Setelah acara penyambutan, Pangdam IM memberikan pengarahan kepada seluruh personel Detasemen Intelijen dan anggota Persit di Aula Deninteldam IM. Dalam arahannya, Pangdam IM menekankan pentingnya meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjaga moral serta integritas pribadi dan keluarga, membina kesehatan jasmani, dan menjauhi segala bentuk pelanggaran, termasuk narkoba, judi online, tindakan asusila, dan pelanggaran berat lainnya.
“Saya mengapresiasi dedikasi dan pengabdian seluruh prajurit Deninteldam IM. Terima kasih juga saya sampaikan kepada anggota Persit yang setia mendampingi suami dalam melaksanakan tugas negara,” ujar Pangdam.
Lebih lanjut, Pangdam IM mengingatkan pentingnya menjaga keharmonisan keluarga serta memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anak sebagai aset masa depan bangsa.
“Anak-anak adalah investasi terbesar. Berikan mereka pendidikan dan pembinaan terbaik agar tumbuh menjadi generasi yang unggul dan bermanfaat bagi bangsa,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam IM juga menjelaskan peran strategis berbagai staf di lingkungan Kodam Iskandar Muda, termasuk Staf Intelijen, Operasi, Personel, Logistik, dan Teritorial. Ia menekankan bahwa selain tugas-tugas militer, Kodam IM juga peduli terhadap persoalan masyarakat, khususnya melalui pembinaan teritorial yang mengimplementasikan butir ke-8 Wajib TNI, yaitu mempelopori usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya.
“Prajurit Kodam Iskandar Muda harus militan di masa perang dan bermanfaat di masa damai. Sesuai dengan moto kita, ‘Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang banyak,’” imbuh Pangdam.
Kegiatan kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pimpinan dan anggota serta meningkatkan motivasi dan semangat kerja di lingkungan Detasemen Intelijen Kodam IM.
