MPU: Shalat Subuh Barometer Keimanan Seorang Muslim

0
Anggota MPU Aceh Singkil Ustad Ramlan.(dok.ist)

SINGKIL - Program gerakan Subuh berjamaah di Masjid Baiturrahim Pasar Singkil Ahad, (14/7), mendapatkan pencerahan dari tausiyah oleh anggota MPU Aceh, Ustad Ramlan.

Dalam ceramahnya, Ustad Ramlan menekankan bahwa shalat subuh merupakan barometer keimanan seorang muslim. Ia mengakui bahwa melaksanakan shalat Subuh dan Isya berjamaah bisa terasa berat kecuali bagi orang-orang yang khusuk, apalagi saat cuaca tidak mendukung seperti hujan rintik-rintik. 

Ustad Ramlan juga mengingatkan bahwa kehadiran di masjid bukan karena paksaan organisasi seperti program BKPRMI, melainkan karena kewajiban sebagai seorang muslim dan panggilan dari Allah SWT. 

“Organisasi BKPRMI hanyalah pemicu, pendorong, dan motivasi agar hati kita tergerak untuk datang shalat berjamaah di masjid,” ucapnya.

Ustad Ramlan juga menyampaikan janji Allah SWT mengenai shalat Subuh. Dan pahala shalat qabliah Subuh setara dengan dunia dan seisinya. Lebih lanjut, shalat Subuh berjamaah, zikir, beriktiqaf, serta shalat syuruq membawa imbalan yang setara dengan haji dan umrah. 

Ia mengingatkan pentingnya memanfaatkan waktu dengan beribadah, karena kita tidak pernah tahu amalan mana yang akan diterima oleh Allah SWT.

“Perbanyaklah bersyukur dan gerakkan hati kita untuk datang ke rumah Allah ini. Kita adalah pilihan Allah yang diberi kesempatan untuk datang ke masjid, dan mari kita doakan mereka yang belum bisa hadir agar mendapat hidayah,” tambahnya.

Kegiatan tausiyah Subuh kali ini mengangkat tema menjalin silaturahmi, yang menurut Ustad Ramlan memiliki manfaat luar biasa. 

Silaturahmi tidak hanya terkait dengan keimanan, tetapi juga dapat melapangkan rezeki dan memperpanjang usia. Dalam shalat berjamaah, misalnya, kita diajarkan untuk merapatkan shaf, yang merupakan bentuk nyata dari silaturahmi.

“Hubungan kita bukan hanya dengan Allah SWT tetapi juga dengan sesama manusia. Tidak bisa kita hanya berhubungan dengan Allah tanpa menjalin hubungan baik dengan manusia,” pesan Ustad Ramlan mengakhiri tausiyahnya.| Kontributor Aceh Singkil

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)