“Mengingat Listrik menjadi kebutuhan sangan urjen bagi masyarakat.Terlebih di jaman serba maju ini apa jadinya jika hidup tanpa listrik boleh jadi hidup akan lebih sulit dan gelap,” ungkap Waka Bidang OKK DPC PPP Kota Langsa, Herianto Ginting, kepada wartawan, Selasa (3/6/2024).
di Sekretariat PPP, Jalan Petuah Thaib Lorong SMKN 1 Langsa, Gampong Tualang Teungoh, Kecamatan Langsa Kota.
BPBL sebagai pokok pikiran (pokir) Anggota DPR RI Fraksi PPP nantinya akan tetap disalurkan lagi untuk warga khusus Kota Langsa sebanyak 765 unit.
Meskipun saat ini PPP belum memperoleh suara yang siginifikan untuk memenuhi target, tetapi kami tetap komitmen dengan janji terhadap warga yang hanya sebagai simpatisan untuk mendapatkan BPBL.
Masih katanya, untuk penyaluran kepada masyarakat, bantuan BPBL ini sedang dilakukan survey oleh PLN ULP Langsa yang nantinya ada uji kelayakan agar tidak menimbulkan permasalahan bagi penerima.
Sebab tanpa listrik, rasanya mustahil kehidupan kita akan berjalanan sebagaimana kita harapkan. Karenanya listrik saat ini menjadi salah satu kebutuhan primer yang menopang hidup dan kehidupan kita.
“PPP tetap memantau kegiatan dan saat ini survey sedang berjalan di lapangan yang melibatkan pihak PLN ULP Langsa juga didampingi oleh pengurus harian PPP Langsa,” jelasnya.
Walaupun usulan penerima sebanyak 765 unit di Langsa, tetapi belum tentu semua dapat menerima BPBL ini. Karena harus memenuhi persyaratan yaitu untuk warga yang belum ada sama sekali
meteran listrik.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Kota Langsa, Abu Bakar Sidiq, Abu Bakar Sidiq, menyatakan bahwa semua ini merupakan realita dan fenomena di atas mendapatkan perhatian khusus dari Anggota DPR RI, Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Drs H Anwar Idris yang juga Anggota Komisi VII.
PPP Targetkan 765 Warga Langsa Dapatkan BPBL
Headshot Ketua DPC PPP Kota Langsa, Abu Bakar Siddiq. Waspada/Ist
Menurutnya, komitmen ini untuk menyahuti ribuan rakyat kurang mampu agar mendapat suplai sumber energi listrik dan dirinya akan menyalurkan bantuan pemasangan 8.540 meteran listrik untuk delapan kabupaten/kota di Aceh.
“Bantuan ribuan meteran listrik gratis itu bersumber dari dana aspirasi PPP diperuntukkan kepada rakyat kecil yang tersebar di Kabupaten Aceh Tamiang, Kota Langsa dan Aceh Timur,” ungkapnya.
Kendati demikian, penyaluran bantuan meteran listrik dan pemasangan instalasi gratis ini seluruhnya dibiayai oleh dana aspirasi anggota DPR RI dapil Aceh II tersebut. Sehingga, diharapkan warga kurang mampu juga memperoleh hak untuk mendapatkan suplai listrik yang memadai.
Ditambahkan, Abu Bakar Siddiq, selama memegang mandat sebagai wakil rakyat di parlemen hampir 30 tahun, mulai di DPRK Bireuen, DPRA hingga DPR RI, Anwar Idris tetap konsisten memperjuangkan harapan publik dan kepentingan masyarakat yang diwakilinya.
Politisi yang juga tercatat sebagai Caleg PPP DPR RI Dapil Aceh II tahun 2024, mengaku meski tidaklah mudah memperoleh kuota listrik subsidi gratis itu, namun dirinya telah berupaya maksimal, membangun hubungan baik dan komunikasi yang cukup intens dengan pihak Kementrian ESDM, hingga ribuan meteran listrik itu berhasil disalurkan ke Aceh.
“Listrik merupakan kebutuhan pokok masyarakat, karena apapun yang dilakukan selalu bergantungan dengan energi listrik,” paparnya.
Bagi masyarakat di delapan Kabupaten/Kota yang menjadi konstituennya, jika belum mendapat akses jaringan listrik agar segera menyampaikan informasi kepada dirinya, supaya dapat dicatat dan menjadi sasaran penerima untuk tahun depan.
BPBL yang berasal dari PPP akan menyasar untuk warga Kota Langsa, Aceh Timur dan Aceh Tamiang dengan target 1200 pemasangan baru sedangkan khusus untuk kota Langsa mendapatkan 765 unit nantinya.
“Meskipun PPP belum memperoleh suara yang mencapai target pada Pileg 2024 tetapi kami tetap komitmen dengan janji terhadap warga di tiga daerah, Kota Langsa, Aceh Timur dan Aceh Tamiang demi kemaslahatan umat,” tandasnya
| Rgs
