Abdurrahman bersama istrinya Liza Yanti beserta ketiga anaknya menempati rumah dengan kondisi yang memprihatinkan. Pasalnya, rumah tersebut hanya terbuat dari campuran kayu, pelepah hingga kertas plastik, hal itu dilakukan guna tidak terkena sinar matahari atau hujan melanda.
“Ini merupakan wadah untuk berinteraksi secara langsung dengan masyarakat karena pada dasarnya Polri itu milik masyarakat dan yang berasal dari masyarakat” Kata Kapolsek.
Semoga apa yang kami lakukan bisa bermanfaat guna meringankan beban Pak Abdurrahman serta dapat menjadi nilai Ibadah dihadapan Allah SWT terlebih di bulan Ramadhan banyak amalan amalan yang mendapatkan pahala berlipat. Terang Kapolsek Peureulak Barat Ipda Dede Moerdhany, S.H. (Lintang Galih).