SamudraNews.com | Aceh Timur, Aceh-Tingginya itensitas hujan beberapa hari ini membuat sebagian wilayah di Kabupaten Aceh Timur mengalami banjir, salahsatunya di Kecamatan Pantee Bidari.
Kapolsek Pantee Bidari Iptu JM Tambunan, S.H. mengatakan banjir tersebut akibat meluapnya Krueng (sungai) Jambo Aye sehingga terdapat 4 (empat) desa di wilayahnya yang terendam dengan rata-rata ketinggian air mulai dari 50 centi meter hingga 200 centi meter.“Lebih kurang 520 Kepala Keluarga dari 13 dusun di empat desa yakni Desa Pantee Labu, Desa Blang Seunong, Desa Sijudo dan Desa Sah Raja yang terdampak akibat meluapnya Krueng Jambo Aye,” ungkap Iptu JM Tambunan Minggu, (22/01/2023).
Lebih lanjut, untuk mengantisipasi meningkatnya kembali debit air dari Krueng Jambo Aye, Kapolsek menghimbau kepada seluruh warga yang terdampak banjir untuk selalu waspada."Kami imbau kepada warga, selain waspada juga kepada orang tua agar mengawasi anak-anaknya jangan bermain di dekat aliran sungai untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan." Imbau Kapolsek Pantee Bidari Iptu JM Tambunan, S.H.
Sampai dengan saat ini terpantau terhadap masyarakat yang terdampak banjir belum ada yang mendirikan tenda pengungsian, akan tetapi warga yang terdampak memilih berpindah tempat ke rumah saudara yang berada di lokasi yang aman.Menyikapi hal tersebut, Kapolres Aceh Timur AKBP Andy Rahmansyah, S.I.K. menghimbau kepada masyarakat agar senantiasa selalu waspada dan peka terhadap kondisi cuaca ekstrim yang terjadi saat ini.
“Kami himbau kepada seluruh masyarakat, utamanya warga Kabupaten Aceh Timur agar selalu meningkatkan kewaspadaan dan kepekaannya terhadap kondisi cuaca ekstrim yang terjadi saat ini. Akibat curah hujan yang tinggi menyebabkan banjir dan tanah longsor” kata Kapolres.
Disamping itu kepada seluruh masyarakat, khususnya yang berada di daerah rawan bencana alam, agar meningkatkan kewaspadaan terhadap dampak lanjutan dari cuaca ekstrim ini, guna mencegah risiko adanya korban jiwa maupun kerusakan materil yang cukup besar dan apabila terjadi bencana alam agar segera menginformasikan kepada Bhabinkamtibmas atau Polsek. Terang Kapolres Aceh Timur AKBP Andy Rahmansyah, S.I.K. (Lintang Galih).