Supir Betor Sampah Curhat patungan sewa alat tanggulangi sampah |
Betor antri di larang buang sampah di Depo |
Walhasil para supir betor pengakut sampah ngupul sembari merenungkan nasip yang terasa berat akibat Kadis Lingkungan Hudup lamban tangani tumpukan sampah di Depo yang meresahkan warga yang melintas karena bauk sampah sangat menyengat.
Salah seorang supir Betor Sampah yang tidak menyebutkan namanya menyampaikan keluh kesah nya pada media ini juga di hadapan anggota Polsek Langsa Timur.
" Kami sudah menduga hal ini akan terjadi, seharusnya jika kadis LH cekatan dan peduli dengan tupukan sampah tentunya hal ini tidak akan terjadi" ujarnya.
Menurutnya, yang sudah terdata sekota Langsa ada 46 unit Betor pengangkut sampah, tugas kami mengangkut sampah dari rumah rumah warga dan di buang ketempat yang di tunjuk oleh DLH.
" Sebagai inisiatif kami para supir Betor sampah patungan satu orang 50.000 untuk sewa alat berat untuk mengerok sampah di Depo, dengan harapan tidak mengganggu warga dan sudah dua kali kami sewa alat berat" katanya.
Ketika di singgung " apa kah kadis LH tau" lantas supir betor yang lain menjawab, " ya pastinya tau lah, di Depo sampah juga kan ada orang Lingkungan Hidup, tamdas nya.
Jika demi kian, sesuai uacapan PJ. Walikota Langsa Ir Said Mahdum Majid saat mengelar pertemuan dengan Forkopimda di Kesbangpol beberapa minggu lalu menjelaskan bahwa, "Jika ada kepala dinas yang tidak mampu bertugas Laporkan Akan kita ganti" ujar PJ Walikota Kala itu.
Oleh karnanya Kami Menduga Kadis DLH layak di ganti, pasal nya para supir Betor peduli dan mampu patungan sewa Alat Berat untuk membantu mengurangi tumpukan sampah, tetapi seorang Kadis harus di Demo Warga baru bergerak.
| Roby Sinaga