Kamis merupakan hari yang ditunggu masyarakat pegunungan tengah khususnya masyarakat distrik Mbua Kabupaten Nduga. Hari kamis sudah ditetapkan sebagai hari pasar oleh masyarakat setempat. Pasar merupakan salah satu tempat dimana masyarakat sering berkumpul, mulai dari yang mencari kebutuhan, menjual hasil kebun dan berbagai kebutuhan lainnya yang didatangkan dari wamena serta menjajakan makanan olahan warga seperti sayur lili yang merupakan makanan khas masyarakat Mbua.
Selain aktifitas layaknya pasar, pemandangan yang sering terlihat adalah keramaian masyarakat terutama anak-anak dan mama-mama yang hanya sekedar ikut berkumpul meramaikan tanpa melakukan aktifitas jual beli. Harus diakui bahwa daya beli masyarakat masih cukup rendah karena keterbatasan masyarakat pegunungan tengah dalam mendapatkan penghasilan tetap. Hal ini berakibat pada makanan hasil olahan serta hasil kebun yang dijual di pasar banyak tersisa.
Menyikapi kondisi tersebut Prajurit TNI Satgas Yonif RK 114/ Satria Musara mengambil langkah dalam momen hari pasar untuk lebih mempererat hubungan dengan masyarakat sebagai warga binaan dengan melakukan aksi dari dan untuk warga binaan.
Seperti yang disampaikan oleh Letkol Inf Putra Negara, S.H., M.Han., selaku Dansatgas, aksi dari dan untuk warga binaan awalnya meruapakan aksi spontanitas dari para prajurit dengan membeli makanan olahan sayur lili dan hasil kebun yang dijual kemudian diberikan kembali kepada warga yang berkumpul di pasar.
“Aksi yang berawal dari spontanitas prajurit ini berlanjut menjadi rutinitas setiap hari pasar, kegiatan ini menjadi salah satu langkah untuk lebih mempererat hubungan satgas dengan masyarakat sebagai warga binaan, kegiatan ini juga sebagai solusi membantu ekonomi masyarakat,” Ungkap Dansatgas.
Lebih lanjut Dansatgas mengungkapkan "Kebersamaan TNI dan rakyat sangat penting dalam menunjang pelaksanaan tugas pokok prajurit Satgas dalam menjaga setiap jengkal tanah nusantara dari berbagai macam ancaman terhadap kedaulatan negara,"
Kebersamaan dan keakrabat personel satgas dengan warga tergambar dari respon dan sikap warga menyambut dan menerima pemberian dengan senyuman bahagia diiringi ucapan terimakasih dari setiap warga.
“Terlihat sekali rona bahagia dan ceria anak-anak mendapatkan sayur lili dan jajanan favorit mereka, apalagi mama-mama penjual sangat senang dagangannya habis terjual,” Ungkap Letda Inf Rahman Nur Sembiring.
“Dengan suasana kedekatan ini diharapkan kedepan akan terjalin sinergitas antara warga terutama anak-anak generasi penerus bangsa dengan prajurit TNI,” Lanjutnya.