Geuchik Bukit Rata Sesalkan Pihak PTPN I Kebun Lama Bongkar Palang Tanpa Koordinasi

0

SamudraNews.com | Langsa-Aceh, Sikap sewenang-wenangan pihak PTPN 1 Kebon Lama terhadap gampong terjadi lagi ,Kali ini Pihak PTPN 1 kebon Lama melepas palang pengaman Gampong Buket Rata tanpa koordinasi atau pemberitahuan kepada pihak pemerintah Gampong.

Kepada media ini lewat rilisnya Kamis (10/3/2022) Geuchik gampong Buket Rata Mahyuddin mengatakan, sangat menyayangkan dengan sikap dari pihak PTPN 1 kebon lama yang  tanpa koordinasi dan tanpa pemberitahuan tadi pagi  langsung membongkar palang pengaman Gampong, dimana palang itu adalah akses jalan masuk utama ke gampong yang setiap malam ada petugas yang menjaga.

Memang,Gampong Buket Rata kecamatan Langsa Timur kota Langsa adalah Gampong yang berada dalam wilayah PTPN 1 Kebun Lama, yang mana  Pihak gampong sudah meminta dan mengajukan  kepada pemerintah Daerah dalam hal ini Pemko langsa untuk perluasan pemukiman,namun sampai detik ini belum ada realisasi nya,tambah geuchik Gampong Buket Rata,

Seharus nya pihak PTPN 1 kebon lama bisa lebih bijak dan saling menghargai,bahwa di sini ( Gampong Buket Rata/ Afd 3) ada Pemerintah Gampong yang di akui oleh negara Indonesia dan ada masyarakat yang semua nya itu adalah manusia, jadi bersikaplah lebih manusiawi dalam menjalankan tugas,imbuh nya.

Dia berharap,pihak Pemko Langsa peduli dengan keberadaan gampong Bukit Rata,karna bagaimana pun wilayah gampong Bukit Rata berada dalam pemerintahan Kota Langsa,dan selayaknya tidak ada lagi gampong yang masih berada di dalam perusahaan karna daerah sudah berstatus Pemerintah Kota.

" Kami selaku Pemerintah Gampong Bukit Rata mengharap Pemko Langsa   mengambil tindakan sehingga tidak ada lagi Gampong (desa) berada dalam perkebunan, dan hal ini sesuai aturan bahwa dalam wilayah Pemko tidak ada lagi perkebunan" tandasnya.

Seharus nya pihak perusahaan plat merah ini sebelum melakukan pembongkaran melakukan koordinasi terlebih dahulu, jangan main bongkar saja, apa lagi pembangunan portal atau palang itu menggunakan anggaran yang bersuber dari anggaran dana desa, tutup nya.

Sampai berita ini di meja redaksi awak media belum berhasil mengkompirmasi pihak perusahaan PTPN I Kebun Lama.

| ROBY SINAGA

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)